Itu AC Jendela Surya ACDC Hibrida , dengan teknologi AC/DC Auto-Balance yang inovatif, menunjukkan potensi penghematan energi yang signifikan. Namun, sebagai sistem hibrida yang melibatkan arus searah tegangan tinggi (HVDC) dan arus bolak-balik konvensional (AC), pemasangannya memerlukan lebih banyak keahlian dibandingkan dengan AC jendela standar. Mematuhi pedoman pemasangan profesional berikut secara ketat sangat penting untuk memastikan pengoperasian sistem yang aman, efisien, dan stabil dalam jangka panjang.
I. Desain dan Pengkabelan Input DC Array PV
1. Ukuran dan Konfigurasi Array PV
Sebelum pemasangan, panel PV harus dipilih sesuai dengan spesifikasi teknis port input DC unit luar ruangan AC. Parameter utama mencakup rentang tegangan masukan MPPT (misalnya, 75V hingga 380V DC) dan arus masukan maksimum.
Pencocokan Tegangan: Tentukan jumlah panel PV secara seri untuk memastikan bahwa tegangan sirkuit terbuka (VOC) susunan PV tidak melebihi tegangan input DC maksimum AC pada suhu yang sangat rendah, sekaligus memastikan bahwa tegangan titik daya maksimum (VMPP) tetap berada dalam rentang penelusuran MPPT unit AC pada suhu pengoperasian normal.
Pemilihan Kabel DC: Gunakan kabel PV khusus tahan UV (biasanya dengan konektor MC4) dengan luas penampang yang cukup kecil untuk meminimalkan penurunan tegangan dan kehilangan energi selama transmisi daya DC.
2. Isolasi Keselamatan dan Pembumian
Daya DC bertegangan tinggi berpotensi berbahaya, dan tindakan keselamatan yang ketat harus diterapkan selama pemasangan.
Saklar Isolator DC: Sangat disarankan untuk memasang saklar isolator DC khusus antara susunan PV dan AC AC/DC. Hal ini memungkinkan pemutusan catu daya DC dengan aman dan isolasi tegangan tinggi selama pemeliharaan atau keadaan darurat.
Pengardean Sistem: Dudukan panel surya, selubung logam sistem, dan terminal pengardean unit AC harus diarde dengan benar sesuai dengan peraturan kelistrikan nasional dan lokal untuk mencegah sambaran petir dan korsleting listrik.
II. Detail Pemasangan Unit Jendela
3. Rangka Jendela Penahan Beban dan Penyegelan Udara
AC jendela ACDC hibrida biasanya lebih berat daripada unit jendela fungsi tunggal tradisional karena pengontrol MPPT terintegrasi dan modul peralihan daya yang kompleks.
Penilaian Beban: Pastikan rangka jendela dan struktur ambang dapat menopang seluruh berat unit. Jika perlu, pasang struktur pendukung tambahan untuk mencegah unit terjatuh.
Drainase Kondensat: Unit jendela harus dimiringkan sedikit ke arah luar (biasanya 1/2" agar kondensat mengalir secara alami, mencegah penumpukan dan menetes ke dalam unit.
Penyegelan: Gunakan busa EVA yang disertakan atau strip penyegel khusus untuk menutup semua celah antara unit dan bingkai jendela secara menyeluruh untuk mencapai kedap udara maksimum, mencegah kebocoran udara panas, dan mengurangi kebisingan.
4. Sambungan dan Pembatasan Daya Jaringan AC
Sebagai sistem hybrid, sambungan listrik AC juga penting, terutama ketika mengatur fungsi Pembatas Daya AC.
Sirkuit Independen: Direkomendasikan agar unit jendela ACDC Hibrida disambungkan ke sirkuit daya AC khusus untuk menghindari tersandung beban berlebih yang disebabkan oleh berbagi sirkuit dengan peralatan berdaya tinggi lainnya (seperti oven microwave dan pemanas air listrik).
Penyeimbangan Otomatis AC/DC: Selama commissioning, periksa logika kontrol cerdas bawaan AC untuk memastikan AC memprioritaskan tenaga surya DC. Hanya ketika daya DC tidak mencukupi maka akan dapat menarik daya tambahan dari jaringan AC dengan lancar, sehingga mencapai pemanfaatan energi yang optimal.
AKU AKU AKU. Komisioning, Pengoperasian, dan Fitur Cerdas
5. Startup Pertama dan Verifikasi Mode
Setelah instalasi sistem, langkah verifikasi profesional untuk permulaan awal sangat penting.
Verifikasi Prioritas DC: Uji pada tengah hari ketika ada banyak sinar matahari. Gunakan Aplikasi Cerdas atau tampilan terpasang untuk memverifikasi bahwa sistem berada dalam Mode Prioritas DC. Konsumsi daya jaringan AC harus mendekati nol atau dalam batas yang telah ditetapkan.
Verifikasi Mode Hibrid: Mensimulasikan sinar matahari yang tidak mencukupi (misalnya, secara manual menaungi sebagian panel PV) untuk memastikan bahwa sistem dapat merespons dengan cepat dan menambah daya dari jaringan AC dengan lancar untuk menjaga pengoperasian kompresor secara berkelanjutan.
6. Pemantauan Jarak Jauh dan Integrasi Data
Banyak model Hybrid ACDC dilengkapi dengan modul Wi-Fi, yang memungkinkan pengguna memantau status pengoperasian sistem dari jarak jauh.
Koneksi Jaringan: Pastikan koneksi Wi-Fi unit stabil, memungkinkan pelanggan melihat data pembangkit listrik tenaga surya dan konsumsi daya jaringan dari jarak jauh melalui aplikasi seluler.
Pembaruan Firmware: Periksa pabrikan untuk pembaruan firmware terbaru guna mengoptimalkan algoritma MPPT dan logika penyeimbangan otomatis, sehingga meningkatkan efisiensi energi sistem jangka panjang.



